Jakarta - PSSI memanggil enam pemain Timnas Indonesia, empat di antaranya merumput di luar negeri. Mereka berkumpul di Makostrad.
PSSI mengumpulkan enam pemain yang digelar di Makostrad, Jakarta Pusat, Selasa (12/12/2017). Pemain-pemain itu Andik Vermansah, Evan Dimas Darmono, Ilham Udin Armaiyn, dan Ryuji Utomo. Ditambah dua pemain lainnya, yaitu Kartika Aji dan Gavin Kwan Adsit.
Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria, mengatakan pertemuan itu untuk membahas jadwal persiapan Timnas di Asian Games 2018 Jakarta dan Palembang. Salah satunya, tentang sinkronisasi jadwal kompetisi di luar negeri kepada Andik, Ryuji, Evan Dimas dan Ilham Udin.
"PSSI mengadakan pertemuan dadakan ini untuk membahas Asian Games, persiapan utamanya performa, agenda Timnas direncanakan dengan baik. Kami harus sinkronisasi jadwal klub dengan timnas," ujar Tisha kepada pewarta.
"Kita berharap mencapai target dengan baik. Pertemuan ini menjawab harapan Indonesia untuk mensukseskan Asian Games," dia menambahkan.
Pemanggilan tersebut sempat dihubung-hubungkan dengan pernyataan Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi tentang keputusan pemain yang memilih main di luar negeri. Edy menyebut pemain tersebut tak memiliki jiwa nasionalisme.
Tisha menegaskan pertemuan tersebut bukan respons pernyataan Edy Rahmayadi. Sekali lagi, Tisha menegaskan kalau Timnas harus segera bersiap menghadapi Asian Games.
"Ini hanya koordinasi dengan pemain, kita tuan rumah Asian Games dan ini kasusnya spesial," katanya.
"PSSI juga tak bisa campur tangan masalah kontrak pemain dengan klub luar negeri. Bisa atau tidak diputus? Ini bukan PSSI semata, bisa melibatkan pemain, dan klub. Ini harus didiskusikan bersama," katanya.
sumber : detik.com
Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria, mengatakan pertemuan itu untuk membahas jadwal persiapan Timnas di Asian Games 2018 Jakarta dan Palembang. Salah satunya, tentang sinkronisasi jadwal kompetisi di luar negeri kepada Andik, Ryuji, Evan Dimas dan Ilham Udin.
"PSSI mengadakan pertemuan dadakan ini untuk membahas Asian Games, persiapan utamanya performa, agenda Timnas direncanakan dengan baik. Kami harus sinkronisasi jadwal klub dengan timnas," ujar Tisha kepada pewarta.
"Kita berharap mencapai target dengan baik. Pertemuan ini menjawab harapan Indonesia untuk mensukseskan Asian Games," dia menambahkan.
Pemanggilan tersebut sempat dihubung-hubungkan dengan pernyataan Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi tentang keputusan pemain yang memilih main di luar negeri. Edy menyebut pemain tersebut tak memiliki jiwa nasionalisme.
Tisha menegaskan pertemuan tersebut bukan respons pernyataan Edy Rahmayadi. Sekali lagi, Tisha menegaskan kalau Timnas harus segera bersiap menghadapi Asian Games.
"Ini hanya koordinasi dengan pemain, kita tuan rumah Asian Games dan ini kasusnya spesial," katanya.
"PSSI juga tak bisa campur tangan masalah kontrak pemain dengan klub luar negeri. Bisa atau tidak diputus? Ini bukan PSSI semata, bisa melibatkan pemain, dan klub. Ini harus didiskusikan bersama," katanya.
sumber : detik.com
